RENUNGAN HARIAN KATOLIK (JUMAT, 4 OKTOBER 2024)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
JUMAT, 4 OKTOBER 2024
Perayaan Wajib
St. Fransiskus dr Assisi
Ayb 38:1.12-21; 39:36-38; Mzm 139:1-3.7-8.9-10.13-14ab; Luk 10:13-16;
BcO Ydt 12:1-13:2
Warna Liturgi Putih
"Celakalah engkau Khorazim! Celakalah engkau Betsaida! karena jika di Tirus dan di Sidon terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, sudah lama mereka bertobat dan berkabung. Akan tetapi pada waktu penghakiman, tanggungan Tirus dan Sidon akan lebih ringan dari pada tanggunganmu. Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Barangsiapa mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku; dan barangsiapa menolak kamu, ia menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku."
Renungan
Sabda Tuhan yang kita dengarkan hari ini tegas dan keras kepada beberapa tempat: Khorazim dan Kapernaum. Di dua tempat inilah Yesus banyak memberikan pengajaran dan mengadakan mukzijat. Namun, di tempat itu jugalah Tuhan Yesus mengalami penolakan. Mereka melihat tanda-tanda, tetapi tidak juga berubah menjadi percaya. Tuhan Yesus membandingkan kedua kota ini dengan Sidon dan Tirus, dan bahkan lebih parah daripada kedua kota tersebut.
Tentu saja hati yang keras berkaitan erat dengan keputusan pribadi untuk menerima atau menolak untuk percaya dan bertobat. Pada dasarnya, kesempatan itu selalu ada, tetapi sebanyak apa pun kesempatan diberikan, kalau orang sudah mengeraskan hatinya, tetap saja kesempatan itu sia-sia. Hati yang keras juga mempunyai konsekuensi, yaitu ketidakselamatan dan kehancuran hidup.
Kita dapat bertanya pada diri kita sendiri: Berapa banyak tanda yang dibuat oleh Allah untuk dan bagi kita? Jawabannya adalah banyak sekali. Namun, pertanyaan kedua ini juga perlu kita jawab: Berapa besar iman kita bertumbuh karena tanda-tanda itu? Tanda-tanda dibuat oleh Allah supaya kita bertumbuh dalam iman dan kepercayaan kepada-Nya. Tanda-tanda itu juga dibuat supaya hidup kita berubah dari cara hidup lama kepada cara hidup baru. Tanda-tanda itu dibuat oleh Allah sebagai bukti bahwa Allah mencintai dan memberi kita kesempatan. Karena itu, jangan sia-siakan perbuatan-perbuatan yang dikerjakan Allah bagi dan untuk kita. Syukurilah perbuatan-perbuatan besar Allah itu dengan mengubah cara hidup kita.
Ya Bapa, syukur atas segala tanda dan perbuatan besar yang telah Engkau buat dalam hidup kami. Semoga mata kami terbuka dan hati kami segera berbalik kepada-Mu. Semoga kami juga semakin bertumbuh di dalam iman dan kasih akan Engkau. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (JUMAT, 4 OKTOBER 2024)"
Post a Comment