RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 21 JULI 2024)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
MINGGU, 21 JULI 2024
Hari Minggu Biasa XVI
Yer. 23:1-6; Mzm. 23:1-3a,3b-4,5,6; Ef. 2:13-18; Mrk. 6:30-34.
BcO Ayb 11:1-20
Warna Liturgi Hijau
Kemudian rasul-rasul itu kembali berkumpul dengan Yesus dan memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka kerjakan dan ajarkan. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!" Sebab memang begitu banyaknya orang yang datang dan yang pergi, sehingga makanpun mereka tidak sempat. Maka berangkatlah mereka untuk mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi pada waktu mereka bertolak banyak orang melihat mereka dan mengetahui tujuan mereka. Dengan mengambil jalan darat segeralah datang orang dari semua kota ke tempat itu sehingga mendahului mereka. Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Ia mengajarkan banyak hal kepada mereka.
Renungan
Yesus mengajak para murid menyepi supaya boleh istirahat sejenak karena mereka terlalu sibuk sampai makan pun tidak sempat. Namun, orang banyak mengikuti mereka seperti domba tanpa gembala dan merindukan gembala. Menyaksikan kumpulan orang ini, hati Yesus tergerak oleh belas kasihan. la melupakan keinginan diri-Nya dan para murid untuk beristirahat sejenak. Hati penuh cinta itu berkobar-kobar untuk berkorban dan melayani umat-Nya.
Gambaran orang banyak yang laksana domba tanpa gembala juga dikisahkan Yeremia dalam Bacaan Pertama. Dikatakan bahwa domba-domba Israel terserak dan tercerai-berai karena tidak dijaga para gembala. Karena hati-Nya yang penuh cinta dan berbelas kasih, Allah sendiri mengumpulkan para domba dan mengangkat gembala bagi mereka. "Tuhan akan menumbuhkan bagi Daud Tunas yang adil. la akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan melakukan keadilan dan kebenaran di negeri." Inilah warta Yeremia tentang Yesus Kristus yang telah dipenuhi.
Yesuslah Gembala, Sang Tunas adil, yang hati-Nya berbelaskasihan. Paulus dalam suratnya kepada umat di Efesus menggambarkan, "la datang dan memberitakan damai sejahtera kepada kamu yang 'jauh' dan damai sejahtera kepada mereka yang 'dekat', karena melalui Dia, kita dalam satu Roh beroleh jalan masuk kepada Bapa."
Kesaksian tentang Allah yang mengasihi bangsa-Nya dengan memberikan seorang gembala, yakni Yesus yang berbelas kasih sungguh menenteramkan hati kita sebagai orang beriman.
Tuhan sungguh berbelas kasih pada kita. Karena itu, sungguh layaklah kalau kita juga selalu tergerak oleh belas kasihan kepada sesama sebagai wujud kasih kita kepada Tuhan. Kita berbelas kasih kepada sesama karena kita terlebih dahulu mengalami belas kasih Allah yang paripurna dalam diri Yesus Kristus.
Tuhan, buatlah hati kami seperti hati-Mu yang selalu berbelas kasih. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 21 JULI 2024)"
Post a Comment