RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 1 OKTOBER 2023)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
MINGGU, 1 OKTOBER 2023
Hari Minggu
Biasa XXVI
Yeh. 18:25-28;
Mzm. 25:4bc-5,6-7,8-9;
Flp. 2:1-11 (Flp. 2:1-5);
Mat. 21:28-32.
Warna Liturgi Hijau
"Tetapi apakah pendapatmu tentang ini: Seorang mempunyai dua anak laki-laki. Ia pergi kepada anak yang sulung dan berkata: Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini dalam kebun anggur. Jawab anak itu: Baik, bapa. Tetapi ia tidak pergi. Lalu orang itu pergi kepada anak yang kedua dan berkata demikian juga. Dan anak itu menjawab: Aku tidak mau. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga. Siapakah di antara kedua orang itu yang melakukan kehendak ayahnya?" Jawab mereka: "Yang terakhir." Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal akan mendahului kamu masuk ke dalam Kerajaan Allah. Sebab Yohanes datang untuk menunjukkan jalan kebenaran kepadamu, dan kamu tidak percaya kepadanya. Tetapi pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal percaya kepadanya. Dan meskipun kamu melihatnya, tetapi kemudian kamu tidak menyesal dan kamu tidak juga percaya kepadanya."
Renungan :
Bacaan-bacaan Hari Minggu biasa XXVI mengingatkan kita pentingnya ketulusan dan kejujuran dalam hidup. Bacaan Pertama yang diambil dari Kitab Yehezkiel mengajak kita berani memperjuangkan kebenaran dan keadilan, di mana nilai-nilai itu mencerminkan nilai-nilai Tuhan sendiri. Ajakan Nabi Yehezkiel ini sangat relevan dengan situasi dan kondisi kita saat ini, apalagi jika dikaitkan dengan situasi politik yang semakin memanas menjelang Pilpres, Pileg, dan Pilkada 2024. Pribadi yang benar serta berani memperjuangkan keadilan dan kebenaran harus menjadi prioritas pilihan kita.
Bacaan Kedua yang diambil dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat Filipi memberikan figur seorang pemimpin yang benar di hadapan Tuhan. Pemimpin yang dimaksud adalah seorang pribadi yang berani berkorban untuk sesama dengan semangat kerendahan hati yang total. Dalam bahasa teologis disebut semangat kenosis; pengosongan diri. Seorang pemimpin harus mempunyai ketegasan dalam prinsip dan kelembutan dalam tindakan. Dan figur seperti ini hanya mungkin ketika seseorang mempunyai kedekatan dengan Allah atau Tuhannya.
Ya Allah, bentuklah kami menjadi pribadi benar di hadapan-Mu sehingga kami berani memperjuangkan keadilan dan kebenaran di tengah masyarakat kami. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 1 OKTOBER 2023)"
Post a Comment