RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 21 AGUSTUS 2023)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENIN, 21 AGUSTUS 2023
Peringatan Wajib St. Pius X, Paus
Hak. 2:11-19; Mzm. 106:34-35,36-37,39-40,43ab,44; Mat. 19:16-22;
BcO Ef. 1:15-23
Warna Liturgi Putih
Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Jawab Yesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah." Kata orang itu kepada-Nya: "Perintah yang mana?" Kata Yesus: "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?" Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku." Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.
Renungan
Untuk bahagia, setiap orang punya andalan; harta dan relasi. Ada pula yang menganggap kebahagiaan ditentukan oleh makanan, pakaian, penampilan dan gaya hidup. Inilah kepuasan lahiriah, yang kerap menjadi orientasi perjuangan manusia. Hal-hal lahiriah dijadikan andalan dan Tuhan, Sang Penjamin Kebahagiaan, dilupakan.
Pengalaman ini terjadi dalam jatuh bangun relasi umat Israel dengan Allah. Orang Israel kerap mencari 'allah-allah' lain yang disembah. Mereka menyimpang dari jalan yang telah ditempuh nenek moyang mereka. Mereka memercayakan diri pada dewa yang tidak berdaya. Syukurlah, Tuhan berbelas kasih mendengarkan rintihan mereka dan membangkitkan hakim yang membantu.
Betapa pentingnya membebaskan diri dari keterikatan pada hal-hal duniawi dan mengandalkan Tuhan, dinyatakan jelas oleh Yesus dalam kisah pemuda kaya yang datang meminta nasihat Yesus untuk mendapatkan kebahagiaan kekal. Banyak aturan dan prinsip sudah dilakukannya dan banyak karya amal sudah dijalankannya. Akan tetapi, semuanya belum cukup, Yesus memintanya menjual seluruh miliknya dan mengikuti Yesus. Namun, ia masih terikat dengan harta duniawi. la belum sanggup melepaskan diri dari dari hal-hal duniawi yang mengikat dan mengandalkan Tuhan. Mari kita andalkan Tuhan dalam dalam hidup kita. 'Solo Dios Basta'.
Tuhan, bebaskanlah kami dari keterikatan duniawi dan semoga kami selalu mengandalkan Engkau. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 21 AGUSTUS 2023)"
Post a Comment