RENUNGAN ROHANI KATOLIK (SELASA, 8 FEBRUARI 2022)
RENUNGAN ROHANI KATOLIK
SELASA, 8 FEBRUARI 2022
Pekan Biasa V (HIJAU)
St. Hieronimus Elilianus
BACAAN I: Raj. 8:22-23.27-30
MAZMUR: 84:3.4.5.10.11;
BACAAN INJIL: Markus 7:1-13
DOA PAGI:
Allah Bapa Mahamulia, semoga kami Kaupenuhi kebijaksanaan, bila mendengarkan sabda Yesus Putra-Mu. Semoga kata dan karya kami memancarkan kedamaian yang membahagiakan dunia. Dengn pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, yang bersama Dikau dalam persatauan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa. Amin
RENUNGAN:
Bumi Nusantara dianugerahi Tuhan dengan kearifan lokal yang berlimpah. Kearifan lokal itu berisi nasihat-nasihat kebijaksanaan dalam rangka merawat dan menumbuh kembangkan kehidupan bersama. Di Sulawesi Selatan, dikenal filosofi hidup tanah Bugis taro ada’ taro gau’ (satunya kata dan perbuatan). Nasihat kearifan lokal ini pada pokoknya mengajak orang menjadi pribadi yang autentik/asli dan menjauhkan orang dan semangat hidup munafik: lain di mulut, lain di hati.
“Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dan pada-Ku” demikianlah dalam Injil hari ini. Yesus mengecam keras semangat munafik orang-orang Farisi dan para ahli Taurat dengan mengutip nubuat Yesaya. Dalam hidup mereka, perkataan dan perbuatan tidak sejalan. Mereka sangat fanatik untuk taat pada adat istiadat nenek moyang mereka antara lain membasuh tangan sebelum makan, mencuci cawan, kendi dan perkakas tembaga. Namun, kecam Yesus, mereka mengesampingkan dan sama sekali tidak mengindahkan perintah Allah yakni hukum kasih.
Bacaan pertama hari ini mengisahkan penciptaan alam semesta dan Allah melihat bahwa semuanya itu baik adanya. Lalu Allah bersabda, “Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, . . .“. Terjadilah demikian; laki-laki dan perempuan diciptakan, lalu Allah memberkati mereka. Maka martabat kita manusia, sangatlah luhur dan mulia; se-gambar/ se-rupa Tuhan sendiri yang adalah kasih, menurut penginjil Yohanes. Martabat ini sekaligus mengandung tanggung-jawab bagi manusia yakni menjaga dan merawatnya hari lepas hari sehingga terus memancarkan kasih Allah, kasih sejati, yang menghendaki siapa saja, tanpa pandang bulu dan tidak pamrih-jauh dari kemunafikan, sehingga semuanya menjadi baik dan selamat.
0 Response to "RENUNGAN ROHANI KATOLIK (SELASA, 8 FEBRUARI 2022)"
Post a Comment