RENUNGAN PAGI (RABU, 8 DESEMBER 2021)

RENUNGAN PAGI

RABU, 8 DESEMBER 2021

PEKAN ADVEN II

HR. MARIA DIKANDUNG TANPA DOSA (PUTIH)

BACAAN I: Kej. 3:9-15.20

MAZMUR: 98:1.2-3ab.3c-4;

BACAAN II: Ef. 1:3-6.11-12

BACAAN INJIL: Injil Lukas 1:26-38

DOA PAGI:

Ya Allah, dalam diri Perawan Maria yang dikandung tanpa noda, Engkau telah menyiapkan kediaman yang layak bagi Putra-Mu. Sebagaimana Engkau telah membebaskan dia dari setiap noda dosa, semoga berkat doanya Engkau pun memperkanankan kami sampai kepada-Mu dalam keadaan suci murni. Dengan Pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, kini dan sepanjang masa. Amin

RENUNGAN:

Ada seorang OMK (Orang Muda Katolik) bertanya lewat Whatapp Romo, di mana tertulis dalam Kitab Suci bahwa Maria dikandung tanpa dosa?” Lalu saya memberikan perikop hari ini yakni Injil Lukas 1:26-38. Beberapa waktu kemudian, dia kontak kembali, ‘tapi Romo, di perikop tidak dikatakan Maria dikandung tanpa dosa, hanya kisah kunjungan malakat kepada Maria.”

Bukan tanpa dasar mengapa Gereja memilih perikop hari untuk diwartakan dalam perayaan Maria dikandung tanpa dosa. Memang secara konkret di sana tidak disebutkan bahwa Maria dikandung tanpa noda dosa. Akan tetapi, kabar malaikat kepada Maria bahwa la akan mengandung anak Allah sudah menyiratkan semua rahasia keistimewaan Maria.

Pertama, ketika berjumpa dengan Maria, malaikat itu memanggilnya, “...hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau” (Luk 1:28). Sebutan itu tidak pernah disampaikan kepada seorang pun dalam Kitab Suci, bahkan kepada nabi-nabi yang sangat terkenal dalam Perjanjian Lama. Maka dengan sapaan itu hendak ditegaskan bahwa Maria adalah satu-satunya manusia yang dikaruniai keistimewaan, yakni tanpa dosa atau penuh rahmat.

Kedua, ketika Maria mengandung Anak Allah Yang Mahakudus dalam rahimnya, sudah barang tentu tempat itu dikuduskan oleh Allah sendiri sebelumnya. Sangat mudah kita mengerti sebagaimana kita menyiapkan suatu tempat yang akan kita tempati. Dengan demikian, Allah pasti telah menyiapkan Maria untuk menjadi tempat bagi putra-Nya bahkan sejak awal hidupnya. Maka kabar gembira yang dibawa oleh malaikat kepada Maria merupakan suatu penegasan bahwa ia sudah dipilih dan dipersiapkan Allah tanpa noda sejak awal hidupnya.

Maka ketika kita hendak menemukan penjelasan segala sesuatu tentang Maria dalam Kitab Suci, kita dapat menemukan penjelasannya dalam kaitannya dengan Tuhan Yesus sendiri.

Share this post