RENUNGAN PAGI (SELASA, 2 NOVEMBER 2021)
RENUNGAN PAGI
SELASA, 2 NOVEMBER 2021
Pekan Biasa XXXI (Hijau)
HR. PENGENANGAN ARWAH SEMUA ORANG BERIMAN (UNGU)
BACAAN I: 2Mak. 12:43-46
MAZMUR: 130:1-2.3-4.5-6a.6-7.8;
BACAAN II: 1Kor. 15:20-24a.25-28
BACAAN INJIL: Yohanes 6:37-40
DOA PAGI:
Ya Allah, kami mohon berkenanlah mendengarkan doa-doa kami. Engkau telah menganugerahkan kami iman yang kokoh akan Putra-Mu yang bangkit dari antara orang mati. Semoga Engkau juga meneguhkan harapan kami bahwa bersama hamba-hamba-Mu yang telah meninggal kami pun akan bangkit untuk hidup abadi. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, kini dan sepanjang masa. Amin
RENUNGAN:
Ada kisah menarik yang pernah diceritakan oleh Uskup Agung Fulton Sheen. Alkisah, pada awal penciptaan, Tuhan mencuil hati manusia menjadi dua bagian. Satu bagian kecil diberikan pada manusia di dunia, sementara bagian lain yang lebih besar disimpan di surga. Karena itulah, manusia merindukan keutuhan hatinya di surga kelak. Kisah kecil ini menghantar kita semua untuk menjalani hidup ini dengan penuh kerinduan akan sukacita abadi di surga. Hal itu jugalah yang dirindukan oleh saudara-saudari yang telah mendahului kita.
Hari ini, Gereja mengenang arwah semua orang beriman. Ini adalah sebuah kenangan penuh kehangatan persaudaraan. Entah mereka kita kenal secara dekat atau malahan tidak dikenal sama sekali, mereka tetapiah saudara-saudari kita dalam Kristus yang membutuhkan bantuan doa-doa kita. Dengan mendoakan mereka baik yang kita kenal atau tidak, kita hendak menceburkan diri dalam kasih universal yang tidak terbatas oleh sekat-sekat yang memisahkan.
Yesus adalah sumber harapan dan kasih sejati. Dalam Injil, la berkata, “Supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya, beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.” Kita semua bergembira mendengar janji Tuhan ini, sekaligus menaruh harapan penuh kepada-Nya. Ketika kita mendoakan saudara-saudari yang sudah mendahului kita, dengan penuh keyakinan kita menyerahkan mereka semua pada kerahiman Tuhan. Dalam perjalanan waktu, manusia menyadari bahwa Tuhan adalah satu-satunya harapan yang tidak pernah mengecewakan. Kita terus-menerus diundang untuk belajar percaya penuh dan menaruh harapan kepada-Nya. Karena itu, tanpa henti-hentinya, Gereja senantiasa mendoakan arwah umat beriman agar mereka memperoleh kebahagiaan kekal di surga. Sambil mendoakan mereka semua, kita juga menaruh harapan dan kerinduan akan surga. Kiranya kerinduan akan surga mendorong kita untuk hidup lebih baik dan murah hati. [Rm. Charles Virgenius, O.Carm.]
0 Response to "RENUNGAN PAGI (SELASA, 2 NOVEMBER 2021)"
Post a Comment