RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 20 JULI 2020)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENIN, 20 JULI 2020
PEKAN BIASA XVI (WARNA LITURGI HIJAU)
Ellia, Nabi; Sta Margaretha dr Antiokia
BACAAN I: Mi. 6:1-4.6-8
MAZMUR: 50:5-6.8-9.16bc.17.21.23
BACAAN INJIL: Mat. 12:38-42
Injil Matius 12:38-42
Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu." Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan menghukumnya juga. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat setelah mendengar pemberitaan Yunus, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Yunus! Pada waktu penghakiman, ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama angkatan ini dan ia akan menghukumnya juga. Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Salomo!"
RENUNGAN:
Tuhan telah berbuat banyak bagi umat-Nya (Israel); Ia menuntun mereka keluar dari perbudakan mesir dan menuntun mereka melalui orang-orang pilihan-Nya; Musa dan Harun, serta Maryam. Lalu apa harapan Tuhan dari umat-Nya? Apakah kurban sembelihan? Ternyata Tuhan menghendaki lebih dari kurban bakaran. Tuhan menghendaki keadilan, mencintai kesetiaan, dan hidup rendah hati mempersembahkan kurban syukur, sebagai kurban yang memuliakan Tuhan bukan dirinya sendiri, yang lurus jalan hidupnya, maka akan melihat keselamatan Tuhan. Jalan pertobatan adalah wujud dari kesadaran akan ketaklayakan di hadapan Tuhan, itulah tanda Nabi Yunus.
Jadi, kesempurnaan pertobatan manusia ditemukan dalam permaknaan akan misteri salib Tuhan. Salib adalah tanda paling purna dari kesempurnaan cinta Tuhan untuk manusia. Ia memilih jalan yang radikal untuk menyelamatkan manusia, yakni dengan mengurbankan Putra-Nya sendiri. Masihkah kita ragu dengan cinta Tuhan yang sedemikian besar itu?
Tuhan Yesus Kristus, bukalah mata iman kami agar mampu melihat kebesaran cinta-Mu untuk kami. Amin
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 20 JULI 2020)"
Post a Comment