RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 13 JULI 2020)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENIN, 13 JULI 2020
PEKAN BIASA XV (WARNA LITURGI HIJAU)
St. Hendrich II
BACAAN I: Yes.1:11-17
MAZMUR: 50:8-9.16bc-17
BACAAN INJIL: Mat. 10:34-11:1
Injil Matius 10:34-11:1
"Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai, melainkan pedang.
Sebab Aku datang untuk memisahkan orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya,
dan musuh orang ialah orang-orang seisi rumahnya.
Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.
Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.
Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku, dan barangsiapa menyambut Aku, ia menyambut Dia yang mengutus Aku.
Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar.
Dan barangsiapa memberi air sejuk secangkir sajapun kepada salah seorang yang kecil ini, karena ia murid-Ku, Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia tidak akan kehilangan upahnya dari padanya."
Setelah Yesus selesai berpesan kepada kedua belas murid-Nya, pergilah Ia dari sana untuk mengajar dan memberitakan Injil di dalam kota-kota mereka.
Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus,
lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"
Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat:
orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.
Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
Setelah murid-murid Yohanes pergi, mulailah Yesus berbicara kepada orang banyak itu tentang Yohanes: "Untuk apakah kamu pergi ke padang gurun? Melihat buluh yang digoyangkan angin kian ke mari?
Atau untuk apakah kamu pergi? Melihat orang yang berpakaian halus? Orang yang berpakaian halus itu tempatnya di istana raja.
Jadi untuk apakah kamu pergi? Melihat nabi? Benar, dan Aku berkata kepadamu, bahkan lebih dari pada nabi.
Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan-Mu di hadapan-Mu.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis, namun yang terkecil dalam Kerajaan Sorga lebih besar dari padanya.
RENUNGAN:
Bertobat lebih baik dari mempersembahkan kurban: “Untuk apa itu kurban yang banyak-banyak? Tuhan jemu dengan korban-korban”. Lebih baik ‘berhenti berbuat jahat, mulai pelajari kebaikan dan upaya keadilan dijalankan, perhatian kepada yang kecil (anak yatim dan janda) tak diabaikan’. Ibadah sejati yang dimulai Allah yaitu mempersembahkan kurban syukur, memuliakan-Nya, jujur jalan kehidupannya.
Matius menyatakan bahwa untuk mengikuti Tuhan Yesus mesti menempatkan-Nya diatas segalanya: ‘Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih daripada-Ku, tidak layak bagi-Ku”. Bukan hanya itu, bersiap untuk menanggung konsekuensinya, memikul salib dan mengikuti-Nya. Bahkan diingatkan bahwa perhatian atas yang kecil terhadap sesama sungguh diperhitungkan-Nya sebagai wujud ibadah pada-Nya.
Tuhan, sering kali kami tak mampu berbuat seperti Engkau kehendaki. Batulah kami dengan rahmat-Mu untuk tidak takut memikul salib di jalan hidup dan tugas kami masing-masing. Amin
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 13 JULI 2020)"
Post a Comment