RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 01 JULI 2020)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RABU, 01 JULI 2020
PEKAN BIASA XIII (Warna Liturgi Hijau)
St. Oliver Plunkett; St. Teodorikus
BACAAN I: 5:14-15.21-24
MAZMUR: 50:7-9.10-11.12-13.16bc
BACAAN INJIL: Mat. 8:28-34
Injil Matius 8:28-34
Setibanya di seberang, yaitu di daerah orang Gadara, datanglah dari pekuburan dua orang yang kerasukan setan menemui Yesus. Mereka sangat berbahaya, sehingga tidak seorangpun yang berani melalui jalan itu. Dan mereka itupun berteriak, katanya: "Apa urusan-Mu dengan kami, hai Anak Allah? Adakah Engkau ke mari untuk menyiksa kami sebelum waktunya?" Tidak jauh dari mereka itu sejumlah besar babi sedang mencari makan. Maka setan-setan itu meminta kepada-Nya, katanya: "Jika Engkau mengusir kami, suruhlah kami pindah ke dalam kawanan babi itu." Yesus berkata kepada mereka: "Pergilah!" Lalu keluarlah mereka dan masuk ke dalam babi-babi itu. Maka terjunlah seluruh kawanan babi itu dari tepi jurang ke dalam danau dan mati di dalam air. Maka larilah penjaga-penjaga babi itu dan setibanya di kota, diceriterakannyalah segala sesuatu, juga tentang orang-orang yang kerasukan setan itu. Maka keluarlah seluruh kota mendapatkan Yesus dan setelah mereka berjumpa dengan Dia, merekapun mendesak, supaya Ia meninggalkan daerah mereka.
RENUNGAN:
“Carilah yang baik dan jangan yang jahat, supaya kamu hidup” (Am.5:14). Kehendak Tuhan atas hidup umat-Nya sangat jelas, yaitu mencari yang baik bukan sebaliknya. Kebaikan itu dapat berupa penegakkan keadilan. “Kejahatan sungguh bertentangan dengan apa yang dikehendaki oleh Allah” (Bdk.Mzm. 50:18-19). Harapan Allah bahwa keadilan itu ‘bergulung-gulung’ seperti air sungai yang mengalir.
Kuasa Yesus sungguh mampu ‘mengalirkan’ rahmat kebaikan yang sungguh diperlukan manusia. Sementara, kuasa setan sungguh ‘berbahaya’, menghalangi jalan yang mesti dilalui. Yesus senantiasa mencari upaya untuk membebaskan pengaruh jahat dan yang ‘tidak adil’ karena sungguh membuat orang yang dirasuki tidak berdaya untuk berkehendak dan bertindak bebas. Kuasa ‘setan’ membuat manusia menjadi ‘budak’; orang yang tidak merdeka. Ketidakadilan terjadi bila ‘kuasa setan’ mendominasi, namun sebaliknya jika kuasa Allah yang hadir dan berperan dalam hidup manusia, maka hadirlah kerajaan-Nya yang berwajah adil, damai, dan cinta.
Yesus, Engkau adalah Pembebas, yang menyelamatkan kami dari kuasa ‘jahat’. Jiwailah hati kami dan budi kami dengan kuasa-Mu yang membebaskan agar kami bisa berbuat adil dan benar. Amin
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 01 JULI 2020)"
Post a Comment