RENUNGAN HARIAN (SENIN, 4 MEI 2020)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENIN, 04 MEI 2020
PEKAN IV PASKAH (Warna Liturgi PUTIH)
St. Rachel; St. Gemma Galgiani
BACAAN I: Kis. 11:1-18
MAZMUR: 42:2-3; 43:3-4
BACAAN INJIL: Yoh. 10:11-18
Injil Yohanes. 10:11-18
Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu. Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu. Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku. Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala. Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku."
RENUNGAN:
Berada dalam kawanan pengembalaan Yesus berarti berada dalam keselamatan. Tak tanggung-tanggung, nyawanya dipertaruhkan demi keselamatan. Lalu bagaimana dengan kita? Apa sikap kita terhadap keselamatan yang sudah menjadi milik kita sekarang? Keselamatan itu bukan terutama buah dari usaha kita. Keselamatan itu pertama-tama anugerah dari Gembala Agung yang menggembalakan kita dan bahkan yang rela mempertaruhkan diri-Nya untuk kita.
Marilah kita mengusir keangkuhan yang kerap menganggap bahwa perbuatan-perbuatan baik, amal kasih, ibadat-ibadat kita, itulah yang menyelamatkan kita. Keselamatan itu anugerah Allah yang secara sempurna terwujud dalam Yesus Kristus. Jika demikian, maka sikap beriman yang benar adalah kita mengucapkan syukur bahwasanya kita sudah diselamatkan oleh Tuhan. Ungkapan syukur itu dalam bentuk berbuat baik, hidup dalam kebenaran, membangun komunikasi yang mendalam dengan Dia, membangun sikap tobat terus menerus, dan lain sebagainya. Menjadi orang Kristen atau menjadi kawanan penggembalaan Yesus berarti kita tidak lagi mencari-cari keselamatan; kita sudah diselamatkan. Dan sikap hidup kita seharusnya menunjukan rasa syukur atas rahmat keselamatan itu.
Ya Bapa, kami bersyukur untuk rahmat keselamatan yang Engkau anugerahkan kepada kami. Semoga hidup kami hari ini menunjukan rasa syukur kami atas rahmat keselamatan itu. Amin
0 Response to "RENUNGAN HARIAN (SENIN, 4 MEI 2020)"
Post a Comment