10 PERINTAH ALLAH - KATOLIK DAN MAKNANYA

Di Gunung Sinai Tuhan Allah memberikan Nabi Musa 10 Perintah Allah. 10 Perintah Allah itu tertulis dalam dua loh batu. Dan 10 Perintah Allah tersebut oleh Nabi Musa di sebarkan dan diberitakan kepada orang-orang Israel. Lalu semua bangsa Israel menjadi tahu akan Perintah Allah lewat Nabi Musa, mereka menjadi tahu bagaimana harus mentaati Tuhan Allah. Berikut adalah 10 Perintah Allah.

10 Perintah Allah :

1. Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepadaKu saja, dan cintailah Aku lebih dari segala Sesuatu
2. Jangan menyebut nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat
3. Kuduskanlah hari Tuhan
4. Hormatilah ibu-bapamu
5. Jangan membunuh
6. Jangan berzinah
7. Jangan mencuri
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu
9. Jangan mengingini istri sesamamu
10. Jangan mengingini milik sesamu secara tidak adil

Nabi Musa yang mendapatkan wahyu dari Allah akan 10 Perintah Allah lewat dua loh batu dan disebarkan berita tersebut kepada bangsa Israel untuk di taati. Dalam kisaran abad ke 1400 sebelum masehi dua loh batu itu di tulis oleh Tuhan Yesus. Di gunung Sinai adalah tempat dimana Nabi Musa menerima wahyu Perintah Allah tersebut. Dalam Kitab Suci Keluaran 31:18 dijelaskan “ Dan Tuhan memberikan Musa, setelah Ia selesai berbicara dengan dia di gunung Sinai, kedua loh hukum Allah, loh batu, yang ditulisi oleh jari Allah. Jadi Tuhan sendiri yang menuliskan 10 Perintah Allah itu menggunakan jariNya. 

10 Perintah Allah adalah suatu pedoman dalam kehidupan kita sehari-hari. Semua Perintah itu harus kita taati dan kita laksanakan. Sebagai umat beriman Katolik kita perlu paham dan mengerti akan Perintah Allah ini. Kita wajib mengikuti semua Perintah Allah tanpa kecuali. Dalam Perintah Allah kita harus : 

• Pertama: Kita tidak boleh menyembah berhala dan kita wajib berbakti kepada Allah saja. Kita harus menyerakhan seluruh kidup kita hanya kepada Allah saja, dan jangan sampai ada Allah yang lain. 
• Kedua : Kita tidak boleh menyebut nama Allah sembarangan, misalnya kita sering bersumpah kepada orang lain dengan membawa nama Tuhan.
• Ketiga : Kita harus menguduskan hari Tuhan, seperti pergi ke gereja pada hari minggu dan hari besar lainnya yang disamakan dengan hari minggu.
• Keempat : Kita harus menghormati kedua orang tua kita, bagimanapun juga mereka adalah orang yang telah melahirkan dan membesarkan kita. Jadi kita perlu untuk menghormati mereka.
• Kelima : Kita dilarang untuk membunuh. Membunuh adalah hal yang tidak disukai Allah. Karena membunuh adalah salah satu cara merampas hak orang lain untuk hidup. Sesungguhnya yang memiliki kuasa atas hidup manusia adalah Allah saja.
• Keenam : Berzinah adalah dosa besar yang dilarang Allah, karena hal itu merupakan cara binatang yang tidak memiliki akal budi. Kita manusia yang memiliki akal budi ditunut untuk dapat mengontol hawa nafsu.
• Ketujuh : Mencuri adalah hal yang dapat merugikan orang lain, dan kita tidak boleh untuk melakukan perbuatan tersebut. Tuhan Allah mengharapkan kita yang memiliki akal budi untuk mendapatkan sesuatu dengan berusaha dan bekerja bukan mencuri.
• Kedelapan : Kita tidak boleh bersaksi dusta terhadap sesama, atau sama halnya dengan fitnah. Tuhan Allah melarang kita untuk bersaksi dusta karena itu hal yang merugikan orang lain. Bahkan fitnah adalah dosa besar lebih dari pada dosa membunuh.
• Kesembilan : Jangan mengingini isteri sesama mu, merupakan larangan dari Allah. Karena hal ini sama halnya dengan berzinah. Allah menciptakan manusia berpasang-pasangan, dan apa yang telah dipersatukan Allah tidak boleh dipisahkan manusia. 
• Kesepuluh : Jangan mengingini milik orang lain secara tidak adil. Jika kita ingin barang milik orang lain kita harus meminta atau membelinya. Janganlah merugikan orang lain dengan hawa nafsu yang kita miliki.

Itulah 10 Perintah Allah yang harus kita pahami dan kita taati sebagai umat beriman Katolik. Semoga Bermanfaat.

Share this post